Single Moms, tahu tidak mengenai anjuran pemerintah untuk melakukan aktivitas fisik sedang setidaknya 150 menit/minggu atau sekitar 30 menit/hari? Hal ini perlu karena olahraga adalah salah satu pilar untuk menunjang kesehatan kita, selain menjaga makan dengan gizi seimbang, cukup istirahat dan mengelola stress.
Tidak semua aktivitas fisik sedang itu berbentuk olahraga, namun olahraga adalah salah satu bentuk aktivitas fisik yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, baik secara fisik maupun mental. Terlebih lagi untuk ibu tunggal, karena dapat membantu menjaga kesehatan fisik dan mental, serta meningkatkan kualitas hidup. Olahraga juga dapat membantu Moms lebih produktif dan efisien dalam menjalankan berbagai tugas. Olahraga dapat membantu Moms untuk lebih fokus dan berkonsentrasi, sehingga dapat menyelesaikan berbagai tugas dengan lebih baik.
Berikut ini adalah beberapa manfaat olahraga untuk Single Moms:
- Meningkatkan kebugaran fisik.
- Mengurangi stres.
- Meningkatkan suasana hati.
- Meningkatkan kualitas tidur.
- Meningkatkan kepercayaan diri.
- Menjadi teladan yang baik bagi anak.
Sayangnya, belum tentu semua suka dengan olahraga ya, Moms. Ditambah lagi, memulai dan konsisten berolahraga bisa menjadi tantangan tersendiri terutama bagi ibu tunggal. Karena single moms memiliki seabrek kesibukan yang jelas sebagai penopang utama dalam keluarga.
Oleh karena itu izinkan kami berbagi beberapa tips untuk memulai dan konsisten berolahraga bagi single moms:
1.Tetapkan tujuan yang realistis.
Sebagai ibu tunggal, Moms mungkin memiliki banyak tanggung jawab, sehingga sulit untuk meluangkan waktu untuk berolahraga. Oleh karena itu, penting untuk menetapkan tujuan yang realistis dan sesuai dengan kemampuan Moms. Bisa dimulai dengan tujuan supaya bisa konsisten. Mulai dengan yang paling minimal dan paling mungkin dilakukan. Misal memulai untuk berolahraga setidaknya 5 menit sehari sebelum mandi sore, setiap hari. Ingat, Moms, bahkan 5 menit pun berarti daripada tidak sama sekali. Pelan-pelan, Moms bisa tambahkan waktu menyesuaikan dengan keadaan.
2.Cari waktu yang tepat.
Carilah waktu yang tepat untuk berolahraga, misalnya saat anak Anda tidur siang atau diasuh oleh orang lain. Moms juga bisa mencoba berolahraga di rumah atau di tempat-tempat yang dekat dengan rumah Moms jika memang memungkinkan. Diantara 24 jam yang kita sama-sama miliki, pilih mana yang paling pas buat Moms. Tidak ada patokan yang pasti mengenai apakah olahraga lebih baik pagi atau siang atau sore atau malam, karena kondisi tiap orang berbeda. Yang jelas, waktu yang terbaik adalah ketika dilakukan 🙂
3.Buat olahraga menjadi bagian dari rutinitas.
Dengan mulai konsisten olahraga, mom bisa menjadikan olahraga sebagai bagian dari rutinitas. Misalnya, Moms bisa berolahraga setiap sore sebelum memulai mandi sore. Atau bisa juga malam ketika anak sudah tidur.
4.Temukan teman olahraga.
Nah, ini gak kalah penting. BIasanya nih, olahraga bersama teman bisa membuat moms lebih bersemangat dan termotivasi. Moms bisa mengajak teman Moms untuk berolahraga bersama atau bergabung dengan komunitas olahraga. Oh ya, berolahraga bersama ini juga tidak bukan berarti harus ditempat yang sama lho, Moms. Bisa aja janjian dengan teman-teman komunitas untuk “olahraga bersama”. Dengan teman-teman di SMI, misalnya.
5.Jangan lupa untuk istirahat.
Walaupun judulnya tips memulai dan konsisten berolahraga, jangan lupa juga memberikan istirahat bagi tubuh Moms. Terlalu memaksakan diri untuk berolahraga terlalu lama atau terlalu sering juga tidak sehat, Moms. Beri diri waktu untuk istirahat agar tidak mengalami cedera.
Nah, selain tips diatas, ada juga nih tambahan-tambahan yang lebih teknis untuk memulai olahraga. Mulailah dengan olahraga yang sederhana, seperti berjalan kaki, berenang, atau yoga. Jika kamu tidak terbiasa berolahraga, sebaiknya mulai dengan durasi yang singkat, seperti 5-15 menit, dan tingkatkan durasi secara bertahap.
Jangan lupa untuk minum air putih yang cukup sebelum, selama, dan setelah berolahraga. Jika kamu merasa lelah atau sakit, hentikan olahraga dan istirahatlah.
Lantas, apa ya olahraga yang bisa dilakukan? Berikut ini adalah beberapa contoh:
- Jogging
- Berjalan cepat
- Berenang
- Bersepeda
- Yoga
- Tai chi
- Tarian
- Aerobik
- Latihan kekuatan
Moms bisa pilih mana yang sesuai dengan minat dan kemampuan.Jangan khawatir, untuk panduan saat ini banyak sumber terpercaya di internet yang bisa dijadikan panduan, misalnya di youtube olahraga, yang bisa diakses secara gratis. Jika Moms masih ragu, Moms bisa berkonsultasi dengan dokter, pelatih olahraga atau instruktur untuk mendapatkan panduan yang lebih tepat. Semoga dengan mengikuti tips-tips di atas, Moms akan lebih mudah untuk memulai olahraga dan menjadikannya sebagai bagian dari gaya hidup sehat Anda.
Gimana, Moms? Jangan ragu untuk memulai olahraga, ya! Olahraga adalah investasi terbaik untuk kesehatan, baik secara fisik maupun mental.
Better short than never
Better late than never
Meminjam tagline iklan sebuah brand produk sports:
JUST DO IT
Editor & Ilustrasi: Ans
==============================================
TENTANG PENULIS
Anggita Cahyani
Anggita atau sering dipanggil mbagita adalah seorang ibu yang sangat menikmati perannya sebagai single mom. Pekerjaannya adalah pengajar juga peneliti mengenai makan, makanan, dan psikologi. Menulis adalah sarana yang membuatnya meluas seperti cakrawala, walau menulis juga tak jarang menjadi sesuatu yang sering membuatnya merasa “di situ-situ saja”. Menjadi volunteer SMI sebagai blog contributor adalah keinginnya, menuju cita-cita besar: untuk menjadi insan bermanfaat bagi sesama. Lebih lanjut mengenai Anggita bisa melalui sosial media (instagram): @mbagita
Contributor adalah anggota SMI yang menyumbangkan tulisannya untuk berbagi di blog.