Bangkit Dan Berdaya Bersama Komunitas Single Moms Indonesia

Sembilan tahun nyatanya bukanlah perjalanan singkat bagi Komunitas Single Moms Indonesia (SMI) untuk membersamai para member di dalamnya. Bagi para member, komunitas ini adalah tempat untuk berbagi rasa. Ketika kehidupan membawa mereka pada arah yang tidak diinginkan. Kehilangan pasangan baik karena perpisahan atau kematian, bukanlah hal yang mudah.

Kembali sendiri menjadi titik baru bagi seorang wanita. Bukan hanya tentang diri sendiri, seringkali ini juga tentang anak-anak yang menjadi tanggung jawab mereka. Wanita yang sebelumnya berperan sebagai istri dalam banyak hal bergantung pada suami, tiba-tiba dipaksa untuk mandiri.

Di dalam SMI banyak member yang kemudian menemukan apa yang mereka butuhkan sebagai seorang single mom.  Dari testimoni member, beberapa hal yang mereka dapatkan setelah bergabung dalam Komunitas Single Moms Indonesia.

• Support sistem karena berada di circle yang positif.

Salah satu etos yang selalu dijaga oleh SMI adalah zero judgement. SMI menjadi ruang aman bagi para member untuk bisa berbagi perasaan mereka dengan aman. Hal ini penting untuk para single moms, karena di luar sana, nyatanya masih banyak wanita yang merasa malu untuk mengakui statusnya sebagai single mom. Tidak semua lingkungan bisa menerima dengan positif status seorang wanita yang semula memiliki pasangan dan kembali sendiri. Beberapa kesaksian justru menggambarkan terjadinya diskriminasi.

Padahal menjadi single mom, artinya seorang wanita sedang memasuki tahapan baru kehidupan. Banyak tantangan yang sebelumnya tidak pernah mereka bayangkan. Maka berada di tempat/komunitas yang tepat bisa menumbuhkan rasa ‘tidak sendiri’. Mereka bisa menuangkan sesak yang dirasakan tanpa harus khawatir adanya sebuah penghakiman.

• Teman dengan perjalanan hidup yang nyaris sama.

Kadang kala sebagai single mom berbagi cerita atau masalah yang dihadapi dengan orang lain bukanlah hal mudah. Terlebih ketika berbagi dengan mereka yang belum dan tidak pernah mengalami hal serupa. Alih-laih mendapatkan ketenangan, bisa jadi hal yang ditemukan justru sebaliknya. Di dalam Komunitas Single Mom Indonesia, seluruh membernya adalah ibu tunggal dan/atau calon ibu tunggal.

Dengan kesamaan perjalanan ini, lebih mudah bagi para member untuk menyesuaikan ‘frekuensi’. Banyak para member yang kemudian justru memiliki hubungan pertemanan dekat. Mereka menjadi sahabat, rekan bisnis dan pertemanan lainnya.

• Ilmu Pengetahuan Baru.

SMI merangkul para single mom yang masih terluka karena mendapatkan dirinya kembali sendiri. Meski begitu, SMI juga membangun kesadaran para member bahwa hidup tidak bisa berhenti. Hari terus berjalan dan ada anak-anak yang perlu diperjuangkan kehidupannya.

Dengan alasan ini pulalah, banyak kelas, coaching, mentoring yang diberikan secara gratis oleh SMI. Bahkan beberapa kali kelas pemberdayaan ini menggandeng perusahaan dan pihak luar yang memberikan support dalam bentuk materiil bagi para member.

Member yang mau belajar dengan sungguh-sungguh, bersedia untuk mengekploitasi kemampuan mereka, terbukti berhasil  menjadi member yang sukses dan keluar dari keterpurukan. Mereka bangkit menjadi wanita yang berdaya. Hal ini tentu didukung oleh keinginan dan tekad kuat dalam diri setiap member itu sendiri.

• Sudut Pandang Baru.

Rasa sedih kadang membawa single mom ‘mengadu’ nasibnya dengan single mom lain. Di dalam SMI banyak member yang melihat kisah sedih member lainnya. Mereka kemudian melihat sebuah sudut pandang baru. Bahwa kehilangan pasangan baik karena perpisahan atau pun kematian, atau bahkan karena pilihan untuk menjadi ibu tunggal tanpa menikah, memiliki ‘perangnya’ sendiri.

Hal ini sangat posifif untuk membangun kesadaran setiap ibu tunggal di SMI untuk mengerti bahwa kadang-kadang dalam kesedihan sekali pun ada hal-hal yang patut disyukuri. Member bisa melihat perjuangan member yang lainnya untuk pulih dan bangkit bersama.

• Tempat Menuangkan Perasaan Dan Berbagi Pengalaman.

Menjadi single mom dengan segala jenis masalahnya, memang merupakan tantangan yang unik. Rintangan yang dihadapi juga bukan hal biasa. Ada kalanya, ketika mencoba menemukan solusi dari sebuah masalah, mereka justru mendapatkan saran yang salah.

Salah satu keuntungan berada di komunitas dengan member yang memiliki perjalanan yang sama adalah bisa berbagi pengalaman. Dari hal sepele sampai hal-hal teknis yang berhubungan dengan lembaga hukum, pendidikan, bahkan kesehatan.

Komunitas Single Moms Indonesia telah menjadi bagian penting bagi keseharian banyak member yang ada di dalamnya. begitu pula bagi para member, SMI adalah tempat di mana member bisa selalu ‘pulang’ dan mendapatkan tempat teraman ketika mereka memerlukan sebuah pelukan.

Sembilan tahun SMI bersatu dan bertumbuh dalam  komunitas. “9 Years Of Unity And Growth.”