Memberikan Dukungan Single Moms Menghadapi Idul Fitri Tanpa Almarhum Suami

Bagaimana cara memberikan dukungan kepada Single Moms dalam menghadapi Idul Fitri tanpa almarhum suami?

Ramadhan sebentar lagi beranjak meninggalkan kita semua. Tak terasa beberapa hari lagi kita akan merayakan Idul Fitri. Bagi single moms yang berlebaran tanpa almarhum suami, baik untuk lebaran pertama kali maupun ke sekian kalinya, rasanya sungguh tidak mudah. Ada keinginan sendiri di rumah saja, tidak ingin bertemu keluarga besar, apalagi berkumpul dengan tetangga dan teman-teman yang memiliki keluarga lengkap.

Padahal, sebagai keluarga, kerabat dan sahabat, mungkin sebenarnya ingin bisa mendampingi bersama merayakan hari kembali ke fitri. Namun, sering kali niat dukungan ini malah membuat sedih dan jadi tidak sesuai dengan tujuan awal. Di moment yang special seperti hari raya, ada saja secuil kenangan yang datang kembali. Ketika masih bersama almarhum suami dan merayakan Idul Fitri bersama. Kenangan inilah yang membuat seorang single mom seringkali terhanyut dalam perasaan.

Mendukung Single Moms menghadapi Idul Fitri Tanpa Almarhum Suami

Lalu, apa yang bisa dilakukan orang-orang sekitar untuk membantu para single moms menghadapi Idul Fitri tanpa Almarhum suami?

1. Luruskan niat

Karena sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya, jadi pastikan bahwa niat kita tulus untuk memberikan dukungan dan membantu mengurangi beban single mom dan anak-anaknya, bukan karena ada maksud lainnya.

2. Tanyakan kabar, dengarkan

Percayalah, sebaris kalimat yang menanyakan “Bagaimana kabar kamu?” itu sudah bisa mengangkat mood dan perasaan. Dengarkan dengan tulus ceritanya. Tidak perlu memberikan saran dan nasihat tanpa diminta.

3. Tidak perlu minta kronologis

Menceritakan kronologis kematian seseorang rasanya seperti kembali berada dalam momen tersebut. Ini sangat menguras energi, membawa hati dan pikiran kembali kejadian itu.
Tentu kita ingin merayakan Idul Fitri dengan kebahagiaan, jadi tidak perlu menanyakan kronologis tentang kematian. Jika mereka ingin bercerita, biarkan mereka melakukannya dengan sukarela. Kita bisa memberikan dukungan dan mendengarkan mereka tanpa perlu meminta terlalu banyak detail tentang kejadian tersebut.

4. Bagaimana kalau ingin memberikan sesuatu?

Tidak selalu mudah bagi semua orang untuk menerima pemberian berupa donasi, tali kasih, sedekah atau lainnya yang serupa. Sering kali menerima pemberian menjadi trigger. Misalnya jadi mengingatkan kondisi saat masih bersuami dan semua masih terasa mudah dan cukup. Namun, bukan berarti pemberian tersebut tidak dibutuhkan.
Sampaikan pemberian dengan kata-kata yang sopan. Sebaiknya tidak perlu berfoto, apalagi untuk diunggah di media sosial.

5. Beri perhatian kepada anak-anaknya

Untuk seorang ibu, anak-anaknya adalah yang utama. Anak-anak pasti juga merasa sedih atau kehilangan selama momen Idul Fitri tanpa ayah. Berikan perhatian kepada anak-anak tersebut. Ajarkan anak-anak lainnya untuk bersikap baik, tidak mengejek.

6. Jangan berkompetisi

Tidak perlu membandingkan siapa yang lebih sedih atau siapa yang lebih berjuang. Gunakan cara lain untuk mengajak bersyukur, seperti membawa percakapan ke topik yang patut disyukuri tanpa menggurui. Misalnya bertanya tentang anak-anaknya yang sehat, aktivitas di sekolah, orang tua yang baik, dan berbagai kabar baik lainnya.

7. No judgement

Hindari menilai atau menghakimi keputusan atau keadaan hidup mereka. Kita tidak mengerti sepenuhnya situasi yang ada. Beberapa contoh situasi hidup yang dapat dihadapi oleh single moms adalah kehilangan pekerjaan, kehilangan dukungan keluarga, masalah keuangan, dan bahkan stigma sosial terhadap mereka.

Dengan beberapa cara di atas, kita bisa membantu single moms menghadapi momen Idul Fitri dengan lebih tenang dan merasa didukung, sehingga mereka dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang dan bahagia meskipun tanpa kehadiran almarhum suami.

==============================================
TENTANG PENULIS :

veranty

Ibu tunggal dengan tiga anak. Bergabung dengan komunitas Single Moms Indonesia sejak tahun 2020 dan terus belajar menikmati peran sebagai Ibu Tunggal. Meet me at IG: @verantywibowo

Spread the love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *